Isu Alfian Bara Ditangkap Polisi Ternyata Hoax

MANADO–Anggota DPRD Provinsi Sulut dari Partai NasDem dapil Bolmong Raya, Alfian Bara diterpa isu kalau dirinya ditangkap Polisi. Bahkan isu tersebut sempat bergulir lewat sindiran-sindiran di media social.

Namun isu itu langsung terbantahkan oleh pernyataan Sekretaris Dewan Provinsi Sulut Glady Kawatu, dilansir melalui totabuan.news

Sekwan mengatakan sampai saat ini Alfian Bara masih dalam keadaan normal, bahkan sedang masuk kantor. “Saat ini saja pak Alfian ada di kantor di ruang fraksi,” jelas Kawatu.

Ketidakbenaran adanya informasi Alfian Bara ditangkap Polisi juga di perkuat dengan dengan dilakukannya video conference oleh beberapa wartawan, dengan Papa Nada (sapaan akrab Alfian Bara), Senin (22/06/2020) baru-baru ini, lewat panggilan WhatsApp. “Saya sekarang berada di ruang fraksi Partai Nasdem DPRD Provinsi Sulut. Bukan di Polda atau BNN,” ucap Alfian yang merupakan adik kandung dari Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara tersebut.

Alfian menegaskan, dirinya dalam keadaan sehat dan tidak tersangkut masalah apapun. “Saya berharap warga Bolaang Mongondow Raya, tidak usah terlalu panik dengan isu-isu yang digulirkan di media social. Saat ini saya sementara akan rapat fraksi di Kantor DPRD Sulut,” tambahnya.

Soal isu kalau penangkapan terhadap politisi Nasdem dari Dapil Bolaang Mongondow Raya tersebut, dilakukan padq 4 hari lalu. Alfian kembali membantahnya. “Ada isu yang digulirkan kalau sata ditangkap di Bumi Beringin. Sementara saya 4 hari lalu di Kotamobagu, dan hampir 2 pekan disana. Baru tadi malam kembali ke Manado. Jadi itu semua tidak benar,” tandasnya. (*/Erwin)

Komentar