BNews, BOLTIM – Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPD PDI Perjuangan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) salurkan bantuan korban banjir dan longsor di Desa Iyok dan Matabulu, Kecamatan Nuangan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Selasa 11 Juli 2023.
Bantuan pun diserahkan langsung Koordinator Wilayah (Korwil) Bolaang Mongondow Raya (BMR) DPD PDI Perjuangan Provinsi Sulut Feramitha Tiffani Mokodompit SM MBA.
Penyaluran bantuan, Feramitha Mokodompit ikut didampingi Tim Baguna PDI Perjuangan Sulut.
Akrab disapa Mitha ini berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir dan longsor.
Baca Juga: KPU Boltim Minta Parpol Segera Lengkapi Berkas Pendaftaran Bacaleg
“Bantuan yang diberikan tidak sebarapa, tapi semoga dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir dan longsor,” harap Mitha.
Menurutnya, hal ini pun dilakukan karena bentuk perhatian dan kepedulian Baguna PDI Perjuangan Provinsi Sulut, terhadap korban banjir dan longsor yang terjadi pada Senin 10 Juli 2023 malam.
“Saya mendapatkan informasi langsung dan bergerak cepat turun meninjau lokasi bencana ini,” kata Mitha.
Ada pun bantuan yang diberikan yaitu, paket Super Mie dan berupa Makanan Dos.
Mitha dalam kesempatan itu juga ikut memberikan semangat dan support kepada para korban banjir, untuk tidak larut dalam kesedihan.
Namun ia mengingatkan, agar warga setempat untuk tetap waspada, sebab cuaca beberapa terakhir ini cukup meningkat, bahkan intensitas curah hujan terbilang cukup tinggi.
“Untuk warga yang dekat dengan wilayah rawan bencana agar lebih berhati – hati dan tetap waspada,” pintanya.
Disamping itu Mitha mengungkapkan, bahwa ini adalah bagian dari tugas dirinya sebagai kader PDI Perjuangan.
Baca Juga: Tim Divisi PAS Sulut Bongkar Rutan Kotamobagu
Selain itu, ia mengakui bahwa baru pertama kali dirinya turun gunung ke wilayah untuk datangi warga yang terdampak bencana banjir dan longsor.
“Ini sudah menjadi tugas partai. Jika ada bencana seperti ini kami bergotong royong untuk turun membantu warga yang sedang terkena musibah,” ungkapnya.
Demikian, kata Mitha, ini juga bagian perintah dari Kepala Baguna DPD PDI Perjuangan Sulut Dra Adriana Charlotte Dondokambey MSi.
Diminta, untuk bergerak cepat membantu korban dilokasi bencana alam.
Bahkan, diminta tim untuk melakukan pendataan jumlah penduduk dan kebutuhan apa saja yang di butuhkan oleh masyarakat yang terdampak bencana alam di dua desa tersebut.
“Pendataan ini dilakukan agar segera tim Baguna PDI Perjuangan Sulut, untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak. Tadi sore juga saya berniat menuju Desa Jiko Blanga akan tetapi akses jalan menuju desa masih terputus akibat longsor,” tutur Mitha.
Baca Juga: Bolmong Potensi Cuaca Ekstrem, Limi Imbau Warga Tetap Waspada dan Siaga
Sementara itu, Kepala Desa Mata Bulu’ Timur Rudianto menyebut, untuk jumlah penduduk masyarakat Desa Jiko Blanga sekitar 374 Kepala Keluarga yang terisolasi. Bahkan jaringan listrik masih terputus.
“Tentu kami sangat berterima kasih kepada tim Baguna PDI Perjuangan BMR yang memberikan bantuan ini, saya juga berharap ada bantuan lain untuk kebutuhan warga setempat yang terkena dampak bencana alam ini,” tandas Mitha.
Penulis : Wahyudy Paputungan
Komentar