BNews, BOLMUT – Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Kotamobagu Kanwil Kemenkumham Sulawesi Utara gelar Layanan Eazy Passport.
Bertempat di Kantor Kementerian Agama (Kemenag), Boroko, Kabupaten Bolang Mongondow Utara (Bolmut), Layanan Eazy Passport pun akan berlangsung selama 2 hari berturut-turut, mulai dari Kamis 16 – Jumat 17 Februari 2023.
Layanan Eazy Passport ini pun diperuntukan bagi permohonan paspor baru dan penggantian paspor.
Namun, bagi masyarakat yang paspornya rusak atau hilang, harus mengunjungi langsung ke Kantor Imigrasi Kotamobagu untuk permohonan paspor.
Baca Juga:Menuju Digitalisasi Arsip, SRIKANDI Bakal Permudah Sistem Kearsipan Imigrasi Kotamobagu
Layanan ini pun mendapat apresiasi dari Kepala Kemenag Bolmut Idrus Sante.
Menurut Idrus, Layanan Eazy Passport dari Kantor Imigrasi Kotamobagu sangat memudahkan masyarakat Bolmut.
Terlebih lagi, saat ini tengah memasuki musim Haji Tahun 2023. Tentunya akan mempermudah calon Jamaah Haji untuk mengurus paspor.
Jadi Jamaah Haji kita tak perlu lagi jauh-jauh ke Kantor Imigrasi Kotamobagu, mengingat jarak tempuh yang sangat jauh.
“Cukup datang saja di Kantor Kemenag Bolmut, para petugas Kantor Imigrasi Kotamobagu sudah siap untuk berikan pelayanan Eazy Passport,” ungkap Idrus.
Baca Juga:Perkuat Sinergi Imigrasi dan TNI, Teddy Kuantano Achmad temui Dandim 1303 Bolmong
Sementara itu, melalui Kepala Seksi (Kasi) Dokumen Perjalanan dan Izin Tinggal Keimigrasian Rodinson Saragih menjelaskan, sejak pandemi covid-19 melanda tanah air, akses pelayanan publik dihadapkan pada tantangan untuk tetap menjaga kualitas pelayanan prima.
Terlebih, Direktorat Jenderal (Dirjen) Imigrasi yang memiliki Core Business dalam pelayanan Kemigrasian, terus berupaya mencari solusi layanan publik ditengah adaptasi kebiasaan baru.
“Jajaran Imigrasi pun memulai inovasi terbaru dalam bidang pelayanan paspor yaitu Layanan Eazy Passport,” jelas Rodinson.
Ia menambahkan, Layanan Eazy Passport merupakan layanan paspor kolektif yang dilaksanakan di luar Kantor Imigrasi dan menuju lokasi pemohon.
“Layanan ini diberikan kepada perkantoran pemerintah maupun swasta, institusi pendidikan, komunitas atau organisasi hingga komplek perumahan,” pungka Rodinson.
Diketahui, di hari pertama, sebanyak 20 orang pemohon yang mengajukan paspor pada Layanan Eazy Passport.
Penulis : Wahyudy Paputungan
Komentar