Progres Imunisasi MR di Kotamobagu Masih Rendah

BolmongNews.com, Kotamobagu—Pemerintah Kota Kotamobagu melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus memacu progres pelaksanaan campak imunisasi Measle Rubella (MR) di Kotamobagu.

Pasalnya, hingga saat ini data yang dikeluarkan oleh Pusat Data dan Informasih (Pusdatin), Kotamobagu baru mencapai 52,9 Persen.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobau, Devie Ch Lala, Rabu (19/9).

Ia mengungkapkan, Kotamobagu saat ini menduduki posisi terenda dalam pelaksanaan campak MR tersebut.

“Sesuai Pusdatin, Kotamobagu sudah 52,9 persen sampai  15 September Kemarin. Dari target 30. 532 sasaran, sekarang 16 170 yang terealisasi, itu masih rendah sehingga kami akan upayakan,” ungkapnya.

Lanjutnya, ada beberapa persoalan yang menjadi kendala dalam pelaksanaan campak tersebut, seperti orang tua yang menolak maupun pihak sekolah.

“Kami sudah lakukan pertemuan dengan pihak sekolah beberapa waktu lalu tentang pelaksanaan imunisasi tersebut, namun hingga saat ini belum ada respon. Sehingga kami tetap upayakan itu mengingat waktu tinggal 12 hari lagi,” katanya.

Sementara itu, menurut Pengelolah Program Imunisasi campak MR, Heru Damopolii, untuk mencapai target yang ada, setiap hari pelaksanaan campak RM harus mencapai 1.200 jiwa.

“Yang ada ini perhari hanya sekitar 200 jiwa yang lakukan MR, sehingga sangat berat mencapai target,” jelasnya.

Menurutnya, penyakit rubella sangat rentan terjadi pada balita usia Sembilan bulan hingga 15 tahun. Sehingga imuniasasi sangat penting untuk dilakukan.

“Ini penyakit yang bisa menular lewat udara, paling rentan itu balita. Sehingga yang kami sasar usia 9 bulan hingga 15 tahun,” ujarnya.

Meski begitu, pihaknya tetap mengupayakan campak RM tersebut bisa mencapai target atau paling tidak 90 persen.

“Tentu ini juga perlu dukungan dari orang tua. Nah ini masih ada 12 hari lagi untuk mencapai target dan kami akan pacu target itu,” tandasnya. (ewin)

Komentar