BOLMONGNEWS KOTAMOBAGU—Calon wakil wali kota Kotamobagu jalur independent, Suharjo Makalalag, dilaporkan ke Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) atas dugaan money politics, Sabtu (23/6/2018) sore tadi.
Pelapor, Nursila Dg Masingki (32) warga Kelurahan Motoboi Kecil, RT 3, Kecamatan Kotamobagu Selatan menceritakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09:00 WITA pagi tadi. Dimana saat itu, ia berada di kantin depan rumahnya. Tiba-tiba datang calon wakil wali Kota itu bersama rombongannya dan langsung memberikan uang sebesar Rp100 ribu.
“Bapak Suhardjo datang silaturahmi, saya kan sedang menggendong anak saya, kemudian dia (Suhardjo) memberikan uang kepada saya, katanya untuk membeli susu dan popok. ” ungkap Nursila saat dikonfirmasi di Kantor Panwaslu oleh sejumlah awak media, malam ini.
Nursila menjelaskan, calon wakil wali kota itu datang menggunakan mobil hartop berwarna merah, dengan atribut Paslon JaDi-Jo.
“Ada beberapa orang di Mobil itu. Mereka menggunakan mobil hartop warna merah ada atribut JaDi-Jo dan memutar lagu JaDi-Jo. Bukan hanya saya saja yang diberikan uang, kakak saya juga Masdi Dg Masingi, sama Rp100 ribu, dan disitu banyak orang,” jelasnya.
Ia menerangkan, setelah memberikan uang itu, Suharjo langsung naik kembali ke Mobil bersama rombongannya. “Dia (Suhardjo) hanya mengatakan uang ini untuk susu dan popok. Tapi selama ini, dia (Suhardjo) baru pertama kali datang dan langsung memberikan uang, kami juga tidak ada ikatan keluarga,” ucapnya.
Ditempat yang sama, Febrianda Dg Masingki, sebagai saksi membenarkan kejadian tersebut.
“Saya melihat langsung kejadian itu di dalam kantin. Mobil rombongan berhenti di depan kantin, Suharjo memberikan uang Rp100 ribu dan memberikannya kepada tante saya, katanya untuk susu dan popok,” ucapnya di Kantor Panwaslu Kotamobagu.
Sementara itu, Ketua Panwaslu Kota Kotamobagu, Musly L Mokoginta mengatakan, pihaknya akan melakukan pemanggilan kepada Suharjo Makalalag untuk dimintai keterangan.
“Yang Pasti tadi kan pelapor sudah diperika, saksi-saksi sudah diperiksa, malam ini panwas akan melayangkan surat panggilan untuk pak Suharjo untuk diperiksa besok siang. Kita akan periksa dulu pak Suharjo, jadi nanti tunggu besok hasil pemeriksaan pak Suharjo, apakah ini arahanya mau kemana. Pemeriksaan kita gelar dulu dengan Gakumdu. Yang pasti besok siang jam 14.00 WITA akan diperiksa,” pungkasnya.
Terpisah, Suharjo Makalalag saat dikonfirmasi via seluler mengatakan, laporan tersebut tidak benar. “Laporan itu tidak benar dan hoax,” singkatnya. (tr-01/ewin)
Komentar