BNews, KOTAMOBAGU – Daerah Kota Kotamobagun kembali mendapat Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) pada tahap satu tahun 2023.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (PRKP) Kotamobagu, Chelsia Paputungan, pada Kamis (30/3/2023) kepada media Bolmong.news.
“Kami baru mendapat surat dari balai terkait BSPS yang akan masuk di daerah Kotamobagu, tahap satu ini ada sekitar 98 unit,” kata Chelsia.
Akan tetapi kata Chelsia, saat ini nama-nama calon yang diusulkan masih dalam tahap verifikasi.
“Saat ini nama-nama yang sudah masuk sedang dalam tahap verifikasi, apakah memenuhi syarat sebagai penerima BSPS atau tidak. Jadi nama-nama yang sedang diverifikasi ini masih kategori calon penerima BSPS, setelah diseleksi nama-nama calon penerima ini akan ditetapkan sebagai penerima BSPS,” tuturnya.
Lebih lanjut Chelsia berharap, upaya Dinas PRKP Kotamobagu untuk peningkatan rumah tidak layak huni (RTLH) menjadi rumah layak huni tersebut, akan memperoleh hasil yang baik.
“Harapannya tentu apa yang telah diusulkan bisa terealisasi semuanya meski secara bertahap,” harapnya.
Diketahui, BSPS ini merupakan program lanjutan dari Direktorat Jenderal Perumahan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2023.
Hal tersebut sebagaimana dikatakan Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto saat membuka kegiatan Pembinaan Teknis Pelaksana Kegiatan Program BSPS Tahun 2023 di Jakarta, belum lama ini yang dilansir dari perumahan.pu.go.id.
“Untuk tahun 2022 capaian Program BSPS sebanyak 183 ribu di seluruh Indonesia. Namun untuk tahun 2023 jumlahnya agak menurun menjadi 145 ribu,” ungkap Iwan
Lanjutnya, penanganan rumah swadaya pada tahun 2023 ini difokuskan pada aspek percepatan penurunan kemiskinan ekstrem (PKE) melalui peningkatan kualitas rumah tidak layak huni.
“Selain itu, juga penanganan kawasan perumahan dan permukiman kumuh terintegrasi serta perluasan cakupan pelayanan Klinik Rumah Swadaya,” tandasnya.
Reporter: Miranty Manangin
Komentar