BOLMONGNEWS.COM, KOTAMOBAGU-Setiap warga yang masuk ke Kota Kotamobagu melalui wilayah perbatasan di Desa Sia’ Kecamatan Kotamobagu Utara, mulai malam ini akan diperiksa. Pantauan media, Kamis (9/4) siang tadi, Pemerintah Desa (Pemdes) Sia’ sudah mendirikan posko dan portal perlintasan untuk pencegahan Covid-19 atau virus Corona.
Kepala Desa Sia’ Herto Balansa mengatakan, didirikannya posko dan portal tersebut, untuk menindaklanjuti adanya keputusan Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, terkait penanganan dan pencegahan wabah Corona. “Jadi setiap warga yang masuk harus diperiksa dulu. Tujuannya kemana, harus ada izin jalan dan jika dari luar daerah Bolmong Raya harus menyertakan surat keterangan sehat dari pemerintah setempat,” kata Herto.
Lanjutnya, penjagaan diwilayah perbatasan ini akan berakhir sampai 21 April nanti. “Jam 9 malam wilayah perbatasan antara desa Sia’ dan Poopo Kabupaten Bolaang Mongondow ini akan kami tutup. Dibuka lagi jam 6 pagi. Mulai malam ini,” ujarnya.
Ia menjelaskan, untuk penjagaan posko menggunakan sistem kerja shift. Dimana semua perangkat desa dan petugas Linmas dilibatkan. “Nantinya para petugas yang melakukan penjagaan posko akan digilir disesuaikan dengan jadwal yang sudah ditetapkan,” jelasnya.
Herto juga berharap adanya kerjasama antara semua pihak agar upaya memutus mata rantai virus yang mematikan ini berjalan sesuai harapan. “Tentunya dukungan dan kerjasama dari seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan. Semua yang dilakukan saat ini semata-mata untuk menjaga keselamatan kita. Semoga wabah virus ini akan segera berakhir,” tandasnya.
Diketahui sebagaimana dikabarkan sebelumnya, Wali Kota Kotamobagu, Ir Tatong Bara, meminta untuk mendirikan posko penjagaan di wilayah perbatasan.
“Posko penjagaan dan bukan posko untuk screening, yang difungsikan untuk mengawasi perlintasan orang-orang yang masuk ke Kotamobagu. Ingat perlintasan orang, dan bukan barang atau logistik lainnya,” kata Walikota, Rabu (8/4) kemarin. (Ewin)
Komentar