BNews, KOTAMOBAGU — Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia perwakilan Sulawesi Utara (Sulut), mulai Rabu 9 November 2022 besok, akan turun langsung ke Kelurahan dan Desa se Kota Kotamobagu.
Kepala Inspektorat Kota Kotamobagu Yusrin Mantali mengatakan, tujuannya adalah untuk melaksanakan audit.
“Hari ini masih entri meeting, besok baru mulai turun lapangan. Berdasarkan surat tugas dari BPK itu, terkait audit kinerja program penyediaan air minum dan sanitasi yang layak dan aman di Kota Kotamobagu,” ungkap Yusrin kepada Bolmong.News, Selasa, 8 November 2022.
Yusrin menjelaskan, audit BPK ini akan dilaksanakan hingga bulan Desember 2022 mendatang.
“Audit ini hampir sebulan sampai tanggal 2 Desember 2022,” jelasnya.
Lanjut Yusrin, proses audit dilakukan dengan mengunjungi rumah warga yang terdapat di 33 desa dan Kelurahan.
“Salah satu objek sasarannya adalah penggunaan IPAL secara komunal di rumah-rumah penduduk, sumur bor maupun sumur gali,” ujarnya.
Setelah audit tersebut selesai, kata Yusrin, BPK akan memberikan rekomendasi kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu sebagai acuan program.
“Nantinya ada rekomendasi dari hasil audit ini yang diberikan oleh BPK. Dan itu akan menjadi dasar kebijakan pemerintah daerah untuk dijadikan program kedepan,” tambahnya.
Di sisi lain, terang Yusrin, Pemkot Kotamobagu sudah empat tahun melaksanakan program sanitasi.
“Anggarannya melalui Dana Alokasi Khusus. Karena itu menjadi kebutuhan dasar masyarakat,” ujarnya.
Reporter: Erwin Makalunsenge
Komentar