BolmongNews.com, Kotamobagu–Selang beberapa tahun belakang ini, dunia usaha di Kota Kotamobagu mulai berkembang.
Hal ini menyusul adanya kebijakan Pemkot Kotamobagu melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggratiskan ijin usaha yang akan didirikan di Kotamobagu.
Dari berbagai jenis usaha mulai dari kuliner, multi media dan berbagai jasa lainnya, tak ketinggalan juga industri perbengkelan.
Adalah Bengkel Las Duta Karya milik Abdul R Gobel, mantan guru teknik mesin di salah satu Sekolah Kejuruan di Kotamobagu.
Dari puluhan bengkel yang tersebar diwilayah Kota Kotamobagu, bengkel yang berada di Kelurahan Mongkonai Kecamatan Kotamobagu Barat itu, tak hanya merekrut tenaga yang memiliki skil atau keterampilan.
“Di bengkel ini karyawannya tidak semua mempunyai disiplin ilmu teknik perbengkelan, ada beberapa juga yang putus sekolah dan tidak memiliki ilmu perbengkelan. Yang penting punya kemauan dan ingin belajar,” kata Abdul.
Usaha yang dirintisnya sekira beberapa tahun lalu itu, ternyata merupakan salah satu usaha yang dibuat untuk menampung para pengangguran.
“Disini selain bekerja mereka juga belajar sehingga meningkatkan keterampilannya. Ada juga siswa magang dari sekolah kejuruan, semuanya tetap mendapatkan upah kerja. Hitung-hitung membantu mengurangi pengangguran,” tuturnya.
Menariknya, kata Abdul setelah bekerja ditempatnya itu, ada beberapa karyawan saat ini sudah membuka usaha bengkelnya sendiri.
“Setelah mereka selesai belajar disini, mereka keluar dan membuka usaha yang sama secara mandiri, sehingga lapangan kerja bertambah dan banyak yang mendapatkan pekerjaan,” ujarnya.
Lanutnya, ditempat usahanya tersebut bukan hanya dilatih meningkatkan skil tetapi disiplin waktu dalam bekerja.
“Semua karyawan yang bekerja disinin, dilatih harus disiplin waktu guna peningkatan etos kerja agar menjadi tenaga yang terampil,” tandasnya.(tr-01/ewin)
Komentar