BolmongNews.com, Kotamobagu— Belakangan ini usaha warung kopi atau kedai kopi banyak bermunculan di Kota Kotamobagu dan selalu ramai dikunjungi pembeli. Terutama anak-anak muda di kota ini.
Bisnis tersebut menjadi tren di Empat Kecamatan daerah yang baru berusia 12 tahun itu. Hampir diseluruh desa dan Kelurahan terdapat warung kopi. Apalagi di wilayah Kecamatan Kotamobagu Timur.
Kopi sudah menjadi gaya hidup semua kalangan masyarakat. Inilah yang membuat bisnis kedai kopi banyak diminati. Menariknya hampir rata-rata pengelolanya adalah anak muda.
Zaman sekarang ini kedai kopi merupakan tempat pilihan utama untuk ngobrol santai, , beristirahat bagi para pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran, dan lainnya.
Tempat seperti ini juga digunakan sebagai ajang photografi bagi kalangan anak-anak muda yang terbilang ingin ngehitz dan juga sering dijadikan sebagai tempat buat berdiskusi, pertemuan meeting, reunian, perayaan ulang tahun, maupun bisnis. Bisa jadi nongkrong di kedai kopi atau cafe menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat perkotaan.
Diantaranya warung kopi Jarod di Kelurahan Matali Kecamatan Kotamobagu Timur yang di kelola Firgi Mandar (23). Warung kopi Yang sudah Ada sejak 2011 lalu ini mungkin sudah tak asing lagi bagi warga Kotamobagu dan daerah tetangga lainnya.
Meski tinggal meneruskan usaha dari mendiang orang tuanya, Firgi mampu bersaing dengan sejumlah pengelola warung kopi lainnya.
“Alhamdulillah usaha ini tetap berjalan. Untuk perbulannya rata-rata pendapatan bersih Empat juta rupiah,” ujar Firgi, Jumat (21/6).
Selain itu juga Antero Coffee di jalan Merdeka Kelurahan yang sama. Warung kopi yang baru berdiri sekira 5 bulan ini juga dikelola anak muda. Menyeruput kopi diiringi lagu slow rock era tahun 1990an menjadi kenikmatan sendiri bagi para pengunjung tempat ini.
“Per hari omsetnya hingga 500 ribu. Disini menunya ada beberapa yang kami sediakan, yang paling banyak diminati itu kopi. Para pelanggan yang datang ada beberapa juga dari Manado dan daerah tetangga ketika berkunjung ke Kotamobagu,” kata Barista, Ian Muhibal.
“Kami buka warung ini mulai pukul 10.00 hingga 23.00 Wita setiap hari,” tambahnya. (ewin)
Komentar