BNews, BOLTIM – Sebanyak 64 Pasien positif Demam Berdarah (DBD) yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim).
Kepala Dinas Kesehatan Boltim, Saifudin Gobel mengatakan, mulai dari bulan Januari sampai saat ini ada 64 pasien positif DBD yang tersebar di wilayah Boltim.
“Untuk Kecamatan Kotabunan ada 3 orang, Tutuyan 17 orang, Motongkad 2 orang, Nuangan 2 orang, Mooat 16 orang, Modayag 7 orang dan Modayag Barat 17 orang,” kata Gobel, saat dikonfirmasi Bolmong.News, Selasa, 23 Agustus 2022.
Lanjutnya, saat ini pihaknya sedang melakukan langkah-langkah pencegahan wabah DBD tersebut. Di mana menurutnya, salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengintruksikan untuk pemberantasan sarang nyamuk (PSN) disemua wilayah.
“Saat ini kami juga sedang menyusun surat intruksi yang akan diberikan kepada seluruh Camat dan Kepala Desa (Sangadi), serta akan fokus pada lintas sektor agar pada setiap Hari Jumat akan melakukan kerja bakti sekaligus melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSM).
Menurutnya, PSN tersebut dilakukan dikarenakan penggunaan Fogging ( tindakan pengasapan dengan bahan pestisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk secara luas, tidak maksimal.
“Karena fogging hanya efektif dalam membunuh nyamuk dewasa tidak untuk larva, telur, ataupun jentik nyamuk,” jelasnya.
Ditambahkannya, agar dapat mencegah terjadinya DBD masyarakat diharapkan dapat melakukan gerakkan 3M,
“Menguras wadah air seperti bak mandi agar telur dan jentik Nyamuk mati, menutup rapat semua wadah air agar Nyamuk tidak dapat masuk dan bertelur, dan mengubur atau memusnakan semua barang bekas yang dapat menampung air hujan, agar tidak menjadi sarang dan tempat bertelur Nyamuk,” katanya sembari mengatakan, saat ini dari semua pasien yang positif DBD sudah dinyatakan negatif atau sembuh.
Peliput: Gazali Potabuga
Komentar