BOLMONGNEWS, LOLAK – Suhu politik jelang Pilkada Bolmong 2017 mendatang semakin memanas diantara sesame pendukung. Momen inipun terkadang membuat sejumlah pendukung fanatik rela melakukan apapun untuk menarik simpati masyarakat.
Saling menghujat dan menjatuhkan jagoannya terus dilakukan dengan memprovokasi pendukung calon lainnya, sehingga tali persaudaraanpun jika menghambat, akan di korbankan demi tujuan mereka. Meski demikian, hal ini justru sangat berbanding terbalik dengan sikap yang di tujukan oleh mantan Bupati Bolmong Hi Salihi Mokogongan. yang saat ini menjadi calon petahana. Menurutnya, perbedaan cara padang untuk menentukan pilihan pada hajatan Pilkada merupakan sebuah proses demokrasi yang patut di jaga dan di hormati oleh setiap warga negara. “Bedaan pilihan itu biasa, namun hubungan siaturahmi harus tetap di jaga,” kata Salihi minggu.(30/10/2016).
Pada kesempatan tersebut, Mokodongan meminta warga terutama pendukungnya untuk selalu menjaga kemanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat. “Pemilihan bukan akhir segalanya. Namun awal dari kita semua membangun kebersamaan untuk membangun Bolmong.” ucap salihi. Sementara itu, menanggapi upaya pihak-pihak tertentu yang ingin menjatuhkanya. Pria yang akrab di sapa SBM ini mengatakan kalau segala isu negatif yang di tujukan kepadanya adalah bentuk motifasi baginya untuk terus maju. “Kalau sifatnya kritikan atas kesalahan. Maka, tentu harus di terimah untuk mejadi evaluasi lebih baik lagi. dan kalaupun sifatnya berupa hujatan. Maka semoga saja tuhan meberikan kesadaran bagi mereka,” jawab salihi dengan simple sambil menutup pembicaraanya.(tr01/ray)
Komentar