BNews, BOLMONG — Dorongan Pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) Calon Provinsi Bolaang Mongondow Raya (P-BMR) terus menggema.
Bahkan, secara mengejutkan dorongan tersebut datang dari Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi.
Di mana, di tengah moratorium pemekaran wilayah yang belum juga dicabut oleh pemerintah pusat, Yusra justru melangkah lebih berani: menggiring aspirasi rakyat Bolmong langsung ke DPR RI!
“Moratorium memang belum dicabut, tapi ini sudah masuk RDP di DPR RI. Ini bukan mimpi, ini perjuangan nyata!” tegas Yusra dalam pernyataannya pada Kamis (2/5/2025).
Langkah berani Yusra Alhabsyi ini sontak mengundang perhatian banyak pihak.
Dalam suasana politik yang penuh kehati-hatian, Bupati Bolmong justru tampil sebagai lokomotif perubahan, menyuarakan tekad rakyat BMR untuk meraih otonomi penuh.
“Pemekaran bukan soal administrasi semata. Ini tentang keadilan pembangunan, akses pelayanan publik, dan kesejahteraan rakyat!,” tegas Yusra.
Ia pun menyerukan panggilan politik kepada seluruh kepala daerah di kawasan BMR agar bersatu dalam satu barisan perjuangan, tanpa kompromi.
“Bolmong siap mengambil peran strategis dalam sejarah ini. Kita ingin BMR tidak hanya diakui, tapi dihormati!,” pungkas Yusra, dilansir dari Totabuan.news.***
Editor: Erwin Ch Makalunsenge
Komentar