BOLSEL–Jumlah anggaran Dana Desa (Dandes) tahun 2022 mengalami penurunan. Hal tersebut terjadi di semua desa se Indonesia. Termasuk Desa – desa yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim).
“Untuk penurunannya sendiri bervariasi, antara 200 hingga 400 juta, karena memang anggaran setiap desa itu berbeda. Jadi penurunan anggaran ini dialami juga desa-desa di seluruh Indonesia,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Pemkab Boltim, Hendra Tangel, Selasa 11 Januari 2022.
Lanjutnya, tahun ini Dandes untuk Kabupaten Boltim sebesar Rp 57.961.389, turun dari angka pada tahun 2021 yang mencapai Rp 68 Miliar.
Meski adanya penurunan angka Dandes ini, ada juga beberapa desa yang memperoleh reward berupa tambahan anggaran karena berprestasi setelah melalui penilaian.
“Dari 81 desa, 12 desa diantaranya mendapatkan tambahan anggaran karena berprestasi, meski awalnya pagu anggaran Dandes nya mengalami penurunan,” jelas Hendra.
Dengan adanya penurunan angka ini, Hendra menyarankan kepada seluruh Sangadi (Kepala desa) untuk memanfaatkan potensi yang ada di desanya masing-masing, menjadi sumber pendapatan asli desa yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
“Dengan harapan, BUMDes ini bisa menjadi salah satu sumber pendapatan asli desa,” imbuhnya. (Gazali Potabuga)
Komentar