KOTAMOBAGU—Dinas Pendidikan (Disdik) Kotamobagu akan memberlakukan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara langsung atau tatap muka, di bulan Juli 2021 mendatang.
“Untuk belajar tatap muka sesuai dengan ketentuan dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, itu dilaksanakan secara serentak di bulan Juli tahun ajaran 2021,” kata Kepala Disdik Kotamobagu, Rukmi Simbala, Rabu (7/4).
Meski demikian, ia mengatakan, dalam proses bejalar tatap muka nanti, akan dilakukan secara terbatas.
“Tetap dilakukan terbatas dengan jumlah 50 persen dari jumlah siswa. Tatap muka ini juga harus ada persetujuan dari orang tua, dibuktikan dengan adanya surat pernyataan dari orang tua siswa yang bersangkutan,” ujarnya.
“Kalau ada orang tua yang tidak setuju berarti anaknya dikunjungi di rumah, untuk belajar secara luring ataupun daring, sesuai dengan jam pelajaran,” sambungnya.
Di Kotamobagu sendiri, terangnya, sudah mulai masuk sekolah sejak tanggal 8 Februari untuk tingkat TK, SD, dan SMP.
“Kalau untuk SMA bukan kewenangan dari kita, kewenangan kami hanya untuk anak TK, SD, SMP. Jadi tatap muka ini juga harus memperhatikan protokol kesehatan. Anak anak itu harus mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak di dalam kelas. Kemudian tempat cuci tangan itu ada di depan kelas masing masing. Untuk jam pembelajarannya dikurangi, untuk SD 2 jam dan SMP 3 jam,” pungkasnya.
(Laras Dondo)
Komentar