BOLMONG—Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) tahun ini, para peserta upacara menggunakan pakaian adat.
Menariknya dari seluruh peserta upacara, Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow yang bertindak sebagai inspektur upacara HUT Bolmong, Selasa (23/3/2021), menggunakan pakaian adat yang tampak berbeda dengan lainnya.
Yakni Tapaluk atau pakaian adat khusus untuk pemimpin perempuan untuk daerah Bolmong di masa lampau. Sedangkan peserta upacara lainnya mengenakan Baniang untuk laki-laki, dan Salu’ untuk perempuan.
Budayawan Bolmong Chairun Mokoginta, mengatakan, pakaian adat tapaluk ini melambangkan sebuah tanggungjawab, kekuatan, kebersamaan, dan kesejateraan.
“Tapaluk merupakan pakaian yang biasa digunakan para Bogani perempuan (pemimpin kelompok masyarakat mongondow dahulu). Tapaluk ini tidak sembarang digunakan, hanya digunakan khusus diacara tertentu,” kata Mokoginta.
Mokoginta menjelaskan, pada bagian kepala disebut papodong, kemudian yang terikat menggantung dilengan kiri dan kanan namanya batakan.
“Yang melilit melintang ditubuh disebut bandang dan diipinggang disebut bongkol” jelas Chairun.
Diketahui, pakaian adat tapaluk ini sudah beberapa kali dikenakan Bupati pada acara-acara tertentu.
Diinformasikan, upacara HUT Kabupaten Bolmong di lapangan Kantor Bupati Bolmong, dilaksanakan secara terbatas dan menerapkan protokol kesehatan.
(Erwin Makalunsenge)
Komentar