BOLMONGNEWS, KOTAMOBAGU – Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Kotamobagu sudah mencairkan Dana Desa (Dandes) tajap II, di 12 Desa yang ada di Kota Kotamobagu.
Hal tersebut sebagaimana diungkapkan Kepala DPPKAD Rio Lombone, kemarin.
Ia mengatakan, proses pencairan Dandes tahap II tersebut untuk mempercepat proses pelaksanaan kegiatan dilapangan. Mengingat saat ini sudah memasuki triwulan Empat atau akhir tahun.
Pekerjaannya harus dipercepat karena sudah masukbdi triwulan empat untuk mempercepat APBD Perubahan.
“Sebelum dicairkan seluruh desa dimintakan terlebih dahulu laporan pertanggungjawaban dana pada tahap satu,” ujarnya.
Lanjutnya, dengan dicairkannya dana tahap II ini semua pekerjaan fisik di desa segera dipercepat pelaksanaannya.
“Namun bukan berarti mengabaikan kualitas pekerjaan itu harus diingat. Ini di dorong proses pekerjaan dan serapan anggarannya agar tidak terjadi Silpa seperti pada tahun sebelumnya,” terangnya.
Ia pun berharap, dengan adanya Dandes dan Alokasi Dana Desa (ADD) yang sudaj dicairkan ini akan mampu memberikan dampak yang baik bagi pembangunan di desa.
“Kalau terjadi silpa berarti dana tidak berputar di desa, sedangankan masyarakat sangat mengharapkan adanya dana ini dana desa agar bisa dianggarkan pada pembangunan yang ada di desa,” katanya sembari mengingatkan lagi untuk berhati-hati dalam pengelolaan dandes ini.
” Sudah ada surat edaran KPK terkait penggunaan dana desa. Jadi hati-hati dan pergunakanlah dana ini sesuai peruntukannya,” tutupnya. (tr01)
Komentar