BNews, MUSI RAWAS – Kondisi banjir diwilayah Kabupaten Musi Rawas (Mura), saat ini sudah mulai surut. Arus lalulintas juga sudah mulai kembali normal.
“Banjir diwilayah Kabupaten Mura, saat ini sudah mulai surut dan arus lalulintas sudah mulai kembali normal,” kata Kapolres Mura, AKBP Danu Agus Purnomo didampingi Kabag Ops, Kompol Polin E.A Pakpahan, Kasi Humas, Kompol Purwomo Jaya dan Kasat Reskrim, AKP Muhammad Indra Prameswara saat dimintai keterangan usai Press Conference di Mapolres Mura, Kamis (16/3/2023).
Kapolres menjelaskan, memang masih ada beberapa desa yang digenangi air seperti di Desa Semangus Lama dan Semangus Baru, Kecamatan Muara Lakitan.
Namun genangan air tersebut sudah mulai surut sangat signifikan.
“Sehingga masyarakat sudah bisa menggunakan kendaraan seperti bermotor maupun mobil, hingga berjalan kaki, dibandingkan kami saat mengecek kemarin menggunakan kapal ataupun perahu,” jelasnya.
Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan, kemudian seperti di Desa Prabumulih I, masih ada genangan karena faktor dari luapan Sungai Musi.
“Karena kondisi tanahnya rendah, sehingga air masih tergenang, tetapi itu pun sudah mulai surut,” ujarnya.
“Selain itu juga, kami melaporkan dari anggota kami yang beroperasi atau menjalankan tugas, bahwa ada bantuan ataupun backup dari Sat Brimob Polda Sumsel, Sat Brimob Petanang, Direktur Polair dan Direktorat Samapta Polda Sumsel, yang datang ke Kabupaten Musi Rawas,” sambungnya.
Lanjutnya, Polres serta Polsek, Koramil dan masyarakat lainnya juga turut memberikan bantuan.
“Serta kami monitor ada beberapa perusahaan yang menyalurkan bantuan, berikut juga PMI dari Baznas secara bersama-sama, menyalurkan bantuan,” katanya.
Kapolres mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan proses pemulihan.
“Kemarin kami sempat datang ke sana, kami mulai melakukan pembersihan terhadap jalan atau ruas-ruas yang kemarin sempat tebal kondisi lumpurnya akibat banjir,” terangnya.
Dia menambahkan, selain itu arus lalu lintas juga sudah bisa dilalui, Palembang menuju Mura, dan Lubuklinggau.
“Saya sudah sampaikan bahwa papan himbauan yang ada di Simpang Muara Beliti, Simpang Empat Betung, perbatasan Banyuasin serta di KM 12 Palembang, semuanya sudah diambil ataupun diangkat, supaya masyarakat mengetahui bahwa sudah bisa dilalui,”pungkasnya.
Reporter: Umami Yanti
Editor: Agus Hari
Komentar