BNews, JAKARTA – Komisi I DPR RI menggelar uji kelayakan dan kepatutan terhadap 13 calon duta besar (dubes) RI hari ini.
Uji kelayakan itu rencananya akan digelar selama satu hari, yakni Rabu (1/2/2023) yang dibagi menjadi tiga sesi yang bersifat tertutup di Gedung Nusantara DPR RI, Senayan, Jakarta.
“Jadwal uji kepatutan dan kelayakan akan dibagi dalam 3 sesi di hari yang sama. Sesi I untuk 5 calon. Sesi II dan sesi III masing-masing untuk 4 calon,” kata Anggota Komisi I DPR Christina Aryani dalam keterangannya, Rabu (1/2/2023).
Christina berharap, proses uji kelayakan dan kepatutan terhadap para calon dubes berjalan lancar. Pasalnya, kata dia, peran dubes ke depannya sangat signifikan di tengah dinamika global.
“Tentu kami berharap pertimbangan yang diberikan oleh DPR RI bisa memberikan hasil maksimal terhadap para calon Duta Besar. Apalagi di tengah tantangan dan dinamika global, ke depannya peran Duta Besar menjadi sangat signifikan,” ujarnya.
Senada dengan Christina, Anggota Komisi I DPR Rizki Natakusumah berharap mekanisme uji kelayakan dan kepatutan berjalan lancar. Selain itu ia menilai, bahwa Indonesia perlu perwakilan yang kuat di setiap negara sahabat, terutama di negara negara strategis seperti Ukraina.
“Jadi betul bahwa besok Rabu kita akan menyelenggarakan fit and proper test di Komisi I untuk 13 calon duta besar Indonesia untuk negara-negara sahabat. Di sini banyak yang perlu kita garis bawahi. Pertama, mudah-mudahan semuanya berjalan dengan lancar,” kata Politisi Fraksi Partai Demokrat itu.
Disebutkan juga bahwa daftar nama calon dubes RI yang akan mengikuti uji kelayakan di Komisi I DPR RI sebagai berikut:
- Acmad Rizal Purnama untuk Turki
- I Gede Ngurah Swajaya untuk Konfederasi Swiss
- Grata Endah Wedaningsih untuk Laos
- Saud Purwanto Krisnawan untuk Afrika Selatan
- Santo Darmo Susanto untuk Kamboja
- Acmad Ubaedillah untuk Brunei Darussalam
- Sulaiman untuk Argentina
- Arief Basalamah untuk Ukraina
- Ricky Suhendar untuk Peru
- Meidyatama Suryadiningrat untuk Romania
- Trias Kuncahyono untuk Vatikan
- Teuku Faizasyah untuk Kerajaan Norwegia
- Dupito Simamora untuk Fiji
Sumber: dpr.go.id
Editor: Wahyudy Paputungan
Komentar