BOLSEL—Bupati dan Wakil Bupati Bolsel H Iskandar Kamaru-Deddy, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) pengawasan intern keuangan dan pembangunan tingkat provinsi Sulawesi Utara bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Selasa (30/3/2021).
Bupati Bolsel mengatakan, ada beberapa hal yang ditegaskan oleh KPK RI dan BPKP dalam rakor tersebut.
“Rakor ini meliputi peningkatan kapabilitas APIP, pengawalan reformasi birokrasi, penegakkan integritas, pengawasan priotitas, pemeriksaan kinerja, pemeriksaan dengan tujuan tertentu dan pengawasan mandatory,” kata Bupati.
Lanjut Bupati, dalam rapat tersebut diketahui juga bahwa yang paling utama adalah fokus pengawasan urusan teknis pariwisata, melalui sasaran pelaksanaan pameran pariwisata, pelaksana festival atau event, meningkatkan daya saing destinasi pariwisata dan pemberdayaan pelaku ekonomi kreatif.
“Pariwisata juga sangat perlu dalam pemilihan ekonomi. Dilihat sejauh ini banyak pelaku yang bergerak di bidang pariwisata melakukan pameran dan Ivent guna meningkatkan daya saing juga untuk ekonomi kreatif,” ujarnya.
Rakor dengan tema “Pariwisata Sulawesi Utara bangkit, menuju Sulawesi Utara Maju dan Sejahtera” yang digelar di Kantor Gubernur Sulut di Manado itu, turut dihadiri Gubernur Olly Dondokambey, Wakil Gubernur Steven O.E. Kandouw, Ketua KPK RI, Kepala BPKP dan Inspektur Jenderal Kemdagri sebagai Pemateri, Kepala daerah, pimpinan DPRD se Sulut serta Forkopimda.
(Wawan Dentaw)
Komentar