KOTAMOBAGU–Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Kotamobagu, Chelsia Paputungan ST, meraih penghargaan Kartini Award 2021 di bidang pembangunan dari Lembaga International Human Resources Development Program (IHRDP) Foundation.
Penghargaan ini diserahkan langsung General Chairman IHRD Foundation, Gene Vinsent Sumanti BBA MBA, pada acara Inauguration Night Kartini Award, The Mist Populer, dan Pembangunan Award 2021 yang digelar di Aston Hotel Manado, Sabtu 24 April 2021.
General Chairman IHRD Foundation, Gene Vinsent Sumanti BBA MBA, mengatakan, penghargaan ini diberikan kepada mereka yang memenuhi tujuh kriteria dan indikator penilaian. “Diantaranya dapat dicontohi dan menjadi teladan di masyarakat, berprestasi dan berdampak nasional bagi masyarakat, mampu meningkatkan kualitas dan produktifitas SDM, mampu meningkatkan harkat dan martabat manusia, serta memperkuat jati diri dan kepribadiannya dengan memberi wawasan dan makna bagi pembangunan bangsa,” ujar Vinsent.
Selain itu katanya, juga memiliki visi dan misi dalam pengembangan SDM yang maju dan mandiri, kemudian Figur yang kreatif dan inovatif dan yang terakhir figur yang berprestasi, berdedikasi dan panutan di bidangnya. “Lewat kajian dan seleksi yang dilakukan panitia, dibantu tim pengamat baik secara langsung maupun lewat media massa cetak dan elektronik, maka diberikan penghargaan ini,” tukasnya.
Kepala Disperkim Kotamobagu Chelsia Paputungan ST, mengaku sangat bersyukur sekaligus bangga dengan torehan prestasi yang baru saja diraih bersama wanita-wanita hebat lainnya se Sulut.
“Alhamdulillah, tentunya ini tidak lepas dari dukungan, support serta campur tangan seluruh stakeholder. Salah satunya teman-teman media yang tidak bosan-bosannya mengangkat pemberitaan terkait kegiatan-kegiatan pembangunan kami di Disperkim,” ujar Chelsea, Minggu (25/4).
Ia berharap, penghargaan tersebut dapat menjadi motivasi serta energi positif baginya sekaligus para wanita pekerja aktif di bidangnya untuk terus berprestasi dan bekerja semaksimal mungkin tanpa mengesampingkan kewajibannya sebagai ibu rumah tangga.
“Karena perempuan hebat itu bukan perempuan yang memiliki penghasilan banyak, melainkan bagaimana dia mampu me-manajemen serta membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga,” tandasnya.
Sekadar informasi, International Human Resources Development Program (IHRDP) Foundation adalah, lembaga pemberi penghargaan, lembaga pembantu penelitian dan pengembangan sumber daya manusia, lembaga non politik, non profit sesuai keputusan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia No. AHU 2008.AH.01.04 Tahun 2010.
(*/Laras Dondo)
Komentar