KOTAMOBAGU-Wali Kota Kotamobagu, Ir Tatong Bara, mengikuti kegiatan Gerakan Aksi Panen Raya Jagung Nusantara se-Indonesia, bersama Kementerian Pertanian secara Virtual, bertempat di Lahan Perkebunan Kelurahan Mongondow, Rabu (29/9).
Walikota Kotamobagu mengatakan, Gerakan Aksi Panen Raya Jagung Nusantara ini digelar dalam rangka memperingati hari Tani Nasional, yang jatuh pada 24 September 2021, kemarin.
Tujuan dari kegiatan ini sendiri, yakni untuk memberikan semangat kepada para petani-petani jagung dimanapun mereka berada.
“Kita sengaja hadir untuk memberikan semangat kepada petani jagung, khususnya para petani yang ada di Kota Kotamobagu, ” kata Tatong di sela-sela kegiatan Aksi Panen Raya Nusantara.
Lanjutnya, saat ini harga komoditi jagung sudah semakin membaik. Sehingganya dengan kehadiran pemerintah, maka pihaknya bisa melihat langsung kondisi para petani, Terutama dalam memenuhi kebutuhan bibit.
“Insya Allah kebutuhan petani dalam rangka memenuhi kekurangan bibit, bisa menjadi perhitungan kita dalam penganggaran di APBD tahun 2022, ” terang Tatong.
Tatong mengatakan, ini menjadi sebuah peluang dan kesempatan bagi Pemerintah Kota Kotamobagu, untuk bisa mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Pusat, di sektor pertanian khususnya komoditi jagung.
“Namun poin terpentingnya adalah memberikan support kepada para petani, terlebih ditengah kondisi pandemi yang saat ini masih melanda negeri,” ujarnya.
Ia mengatakan, apapun komoditasnya, yang penting potensi laku dipasaran, kami pasti akan memberikan support. Apalagi jagung salah satu komoditi yang mudah ditanam tanpa memerlukan keahlian tertentu, dan bisa dikelola oleh semua orang. Terlebih lahan-lahan di Bolmong Raya sangat potensi untuk sektor pertanian.
“Pemerintah Kota Kotamobagu juga akan terus memonitor pelaksanaannya, termasuk pendistribusian pupuk yang masih belum berimbang. Persoalan distribusi pupuk nantinya juga akan menjadi perhatian pemerintah, ” pungkasnya. (Laras Dondo)
Komentar