KOTAMOBAGU– Pemerintah Kota Kotamobagu terpaksa mengambil langkah pencegahan penyebaran Covid- 19, dengan mengisolasi sejumlah karyawan Toko di Kota Kotamobagu.
Diisolasinya sejumlah karyawan itu, dikarenakan hasil Rapid Test secara random (acak), yang dilakukan di Supermark Paris, Supermarket Abdi Karya, Supermarket Dragon serta sejumlah pertokoan lainnya, menunjukan hasil reaktif positif.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu, dr Tanty Korompot SKM mengatakan, karyawan yang reaktif sudah dilakukan isolasi. “Pemerintah Kotamobagu sudah mengambil langkah untuk isolasi terhadap karyawan yang reaktif,” kata Tanti, Rabu (20/05/2020).
Tanti menjelaskan, hasil rapid test itu akan ditindaklanjuti dengan Swab Test. “Tim Gugus Tugas Covid 19, masih akan melakukan rapid test di sejumlah toko lain. Nantilah datanya kami sampaikan secara resmi, namun saat ini kami masih menunggu hasil Rapid Test karyawan Toko lainnya,” jelasnya.
Diketahui, sejak pekan lalu pihak Tim Gugus Tugas Covid -19 Kota Kotamobagu ternyata sudah melakukan rapid test terhadap karyawan pertokoan swalayan di pusat kota, dilakukan secara random.
(*)
Komentar