BOLMONGNEWS.COM, KOTAMOBAGU – Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bolaang Mongondow Raya (BMR) Irwanto Mamonto, mendesak anggota DPRD se-Kabupaten Mongondow Raya menggeser anggaran perjalanan dinas mereka untuk penanganan pencegahan virus Corona (Covid-19).
Alasannya, selain demi kemanusiaan, setiap daerah tentu membutuhkan anggaran yang lebih, guna penanganan virus. “Pemerintah daerah di BMR sudah menggeser anggaran mereka, baik di setiap OPD, termasuk perjalanan dinas dan anggaran lainnya. Sehingga kami meminta juga, anggota DPRD harus merelakan anggaran perjalanan dinas mereka untuk menambah anggaran penanganan pencegahan Covid-19 ini,” kata Irwanto, Selasa (31/3).
Menurutnya, dengan kondisi saat ini, para wakil rakyat juga belum dapat melakukan perjalanan dinas. Maka sudah sewajarnya menggeser anggaran tersebut. “Saya kira demi kemanusiaan mereka harus berbesar hati merelakan dana tersebut,” ucap Irwanto.
Sebelumnya, 11 anggota DPRD Bolsel dari Farksi PDIP telah lebih dulu merelakan dana reses dan perjalanan dinas mereka untuk digeser untuk penanganan pencegahan Covid-19 di Bolsel. Seperti dikatakan Zulkarnain Kamaru, Ketua Fraksi Trisakti DPRD Bolsel dari Partai PDIP, bahwa demi kepentingan umat tidak ada alasan untuk tidak melakukan pergeseran itu. “Karena Pemerintah Daerah juga butuh anggaran untuk kebutuhan medis seperti pengadaan Alat Pelindung Diri (ADP) dan kebutuhan lainnya terkait penanganan dan pencegahan Covid-19,” terangnya.
Begitu juga dengan pernyataan Ketua DPRD Kabupaten Boltim Fuad Landjar, juga akan melakukan rasionalisasi perjalanan dinas mereka yang nantinya diperuntukan pada pencegahan dan penyebaran Covid-19 yang sekarang lagi mewabah di Indonesia.
“Terlebih khusus mencegah agar virus yang berbahaya ini tidak menyebar di Bolaang Mongondow Timur. Kami siapkan anggaranya. Ini adalah wujud keprihatinan dari ketua dan seluruh anggota DPRD Boltim,” ungkapnya. (*)
Komentar