BolmongNews.com, Kotamobagu—
Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu terus menggalakkan menanam jagung sebagai upaya meningkatkan produksi dan menunjang swasembada pangan nasional.
Hal ini terbukti dengan adanya penyaluran bantuan bibit jagung bisi 2 kepada Kelompok Tani (Poktan),
melalui Badan Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Kotamobagu Utara, Kamis (04/04), oleh Dinas Pertanian dan Perikanan (DPP) Kota Kotamobagu.
Koordinator BPP, Herlina mengatakan ada 30 Poktan jagung desa/kelurahan se-Kecamatan Kotamobagu utara yang menerima bantuan bibit tersebut.
“Per Poktan mendapatkan 20 sampai dengan 25 karung, per-karung itu isi 20 Kilogram, ” katanya.
Sementara itu, Kepala DPP Muljadi Suratinojo, menjelaskan penyaluran bibit jagung secara gratis ini, untuk menghadapi musim tanam April hingga bulan Mei.
“Ini sebagai upaya menginvestasi petani mendapatkan modal pertanian untuk menunjang peningkatan produksi jagung,” jelasnya.
“Pengawasan penyaluran bibit akan ditingkatkan, agar bantuan benar-benar diterima petani penggarap pemilik lahan,” tambahnya.
Lanjutnya, sinergitas antara pihaknya dengan Badan Penyuluh Pertanian terus dioptimalkan, untuk mendorong petani jagung agar semakin bergairah meningkatkan produksinya minimal 8 ton per hektar.
Sementara itu, salah satu ketua Poktan Jagung Kecamatan Kotamobagu Utara, Muksin, mengatakan, agar pemerintah daerah meningkatkan koordinasi dengan aparat TNI dalam peningkatan penyaluran bantuan pertanian.
“Pengawasan bantuan pertanian perlu optimal, agar tidak ada kelompok-kelompok fiktif maupun bantuan yang hanya diketahui ketua dan sekretaris kelompok tani saja, sedangkan anggotanya tidak pernah tahu bahkan tak tersentuh bantuan,” pungkasnya. (ewin)
Komentar