BOLMONGNEWS POLITIK-Pasca Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Tahun 2018, saat ini warga Kota Kotamobagu mulai ramai membicarakan sosok atau figur yang akan berkompetisi pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.
Sederatan nama muncul dalam perbincangan. Baik figur baru maupun para incumbent yang saat ini masih duduk dikursi parlemen gedung perwakilan rakyat.
Termasuk sejumlah anggota DPRD Kota Kotamobagu dari fraksi PAN, yang saat ini teranyar kabar pindah partai.
Menurut pengamat politik Bolmong Raya Muhammad Jabir, kepribadian figur sangat menentukan dalam pemilu.
“Pada pemilu, pengaruh personality itu penting, faktor keperibadian figur menentukan,” ucapnya.
Karena itu terang Jabir, berpindahnya tokoh politik akan berpengaruh signifikan terhadap hasil pemilu.
“Tapi persoalannya ketika yang keluar tergantikan oleh tokoh yang punya kualitas sama, maka otomatis posisi tidak akan berubah,” katanya.
Disinggung akan terjadinya penurunan perolehan suara Parpol, Jabir mengatakan, hal itu tidak bisa dipastikan.
“Jika terjadi pergantian figur seperti itu, maka tidak ada jaminan suara parpol akan berubah. Tidak dapat dipastikan apakah suara PAN turun atau naik, tergantung tokoh yang menggantikan, ” ujarnya.
Apalagi terang Jabir, pasca Pilkada suhu politik masih hangat di kalangan masyarakat.
“Karena persaingan Pilwako masih hangat, jika terpelihara persaingan ini maka jelas akan berpengaruh pada pileg, sentimen kelompok akan tetap terjadi, ” tutupnya.
Isu berkembang 5 kader PAN yang pindah partai pada Pileg, salah satunya, Ahmad Sabir yang saat ini menjabat Ketua DPRD Kota Kotamobagu. (tr-01/ewin).
Komentar