BNews, BOLTIM — Sebanyak 47 Sangadi di wilayah pesisir di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) akan melakukan kegiatan studi komparasi ke sejumlah desa wisata di Lombok, Nusa Tenggara Barat dan di Provinsi Bali.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Hendra Tangel.
“Rencananya Kamis 24 Agustus ini, para Sangadi yang ada di pesisir Boltim akan berangkat untuk melakukan kegiatan studi tiru di Lombok dan Bali,” kata Hendra, Senin 22 Agustus 2022.
Lanjut Hendra, tujuan studi tiru dilaksanakan, agar Pemerintah Desa bisa mengambil referensi langsung terkait pengelolaan serta pengaplikasian terkait desa wisata, desa digital dan Bumdes.
Sehingga nantinya Pemrintah Desa punya referensi terkait pengelolaan dan sistem kerja untuk menunjang desa wisata khususnya di wilayah pesisir.
“Kita tahu bersama jika potensi wisata di pesisir Boltim ini sangat menjanjikan untuk peningkatan sektor wisata yang sudah menjadi visi misi Pemkab Boltim,” jelasnya.
Hendra juga menambahkan, sesuai jadwal, kegiatan studi tiru akan dilaksanakan selama 4 hari.
“Nantinya 2 hari akan dilaksanakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat dan 2 hari selanjutnya akan dilakukan di Provinsi Bali,” ujarnya.
Peliput: Gazali Potabuga
Komentar