Pemkab Bolsel Gelar Tasyakuran 1 Tahun Kepemimpinan BERKAH

BOLSEL–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menggelar Tasyakuran 1 Tahun Kepemimpinan Pasangan BerKAH Hi Iskandar Kamaru S.Pt dan Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid.

Tasyakuran itu juga dirangkaikan dengan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 8 Rajab 1443 Hijriah, bertempat di ruang aula pertemuan umum lantai 3 perkantoran bupati di Panango, Selasa, 01 Maret 2022.

Perayaan dilakukan secara sederhana dan penuh kekeluargaan. Turut hadir para asisten Ketua DPRD Bolsel Ir Ariffin Olii, Sekda Marzanzius A. Ohy, Kapolres Bolsel AKBP Ketut Suryana, Staf Ahli, Staf Khusus, Pimpinan Perangkat Daerah, Camat, Sangadi, dan jajaran ASN Pemkab Bolsel.

Iskandar Kamaru dalam sambutannya menyampaikan capaian setahun kepemimpinannya.

Ia mengatakan, banyak prestasi yang di raih. Namun masih banyak juga yang harus dibenahi selama kepemimpinannya bersama dengan Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid.

“Di awal tahun kepemimpinan kami, Kabupaten Bolsel banyak diuji bencana alam, dan merusak beberapa rumah warga serta fasilitas penghubung jembatan yang ada,” kata Kamaru.

Terkait bencana alam tersebut Pemkab Bolsel terus melakukan koordinasi bersama dengan sejumlah instansi terkait, baik itu ditingkat provinsi sampai ke tingkat pusat.

“Alhamdulilah dengan kehadiran perwakilan kita Bapak H Herson Mayulu (H2M) di DPR-RI, 80 persen pemulihan pasca bencana telah dilakukan,” tutur Iskandar.

Lanjutnya, berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) angka pengangguran di Bolsel juga menurun 0.20 persen.

Sementara Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat menjadi 65.42 poin.

“Untuk indeks pertumbuhan ekonomi bolsel memang terjadi penurunan sedikit,” ujarnya.

Untuk pendidikan, kesehatan dan sandang hidup layak di Bolsel mengalami peningkatan.

” Ini artinya tingkat ketimpangan di daerah bolsel dikategorikan sedang, dibandingkan di daerah lain daerah bagian jawa dan sebagainya,” kata Iskandar.

Di awal tahun 2021, program Badan Penyelanggaraan Jaminan Sosial (BPJS) masyarakat telah ter cover 100 persen.

“Begitu pun program BPJS ketenagakerjaan bagi Nelayan, Petani dan tenaga THL, aparat Desa telah tercover semua tanpa terkecuali,” kata Iskandar.

Disisi lain, Iskandar menegaskan para Sangadi segera melakukan pendataan kembali, jika mungkin masih ada mayarakat yang belum tercover dalam program BPJS Pemda.

Selain itu, Iskandar juga mengimbau para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk meningkatkan lagi pelayanan, kedisiplinan serta profesionalitas dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara.

“Laksanakan perintah sesuai arahan, jangan menambah dan mengurangi. Apalagi menunda nunda waktu dan pekerjaan itu tidak baik. Untuk semua pejabat, sangadi dan camat sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat mari sama-sama tanamkan dalam diri sanubari untuk berjuang bersama membangun bolsel untuk mencapai visi dan misi daerah yang sangat kita cintai,” tandasnya.

(Advertorial/Wawan Dentaw)

Komentar