BOLSEL–Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) dikebut.
Kegiatan Musrenbang secara maraton itu, tuntas dilaksanakan di 7 Kecamatan dalam kurun waktu 7 hari. Terakhir digelar di Kecamatan Pinolosian Timur pada Selasa 25 Januari 2022, kemarin.
“Untuk musrenbang dalam rangka penyusunan RKPD di tujuh kecamatan telah selesai dilaksanakan,” kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Bolsel, Muh. Suja Alamri.
Lanjutnya, untuk menindakalanjuti hasil Musrenbang tingkat Kecamatan, di bulan Februari pada minggu kedua, Bappelitbangda Bolsel akan menggelar forum lintas perangkat daerah.
“Forum ini untuk membahas dan mempertajam semua program kegiatan hasil Musrenbang dengan tetap memperhatikan program prioritas dan kemampuan keuangan daerah,” terangnya.
Ia menjelaskan, Musrenbang yang digelar itu untuk menyepakati program prioritas di tahun 2023 kedepan.
“Dalam Musrenbang itu ada 6 program yang menjadi prioritas dalam perencanaan pembangunan daerah. Dantaranya percepatan penanggulangan kemiskinan, percepatan peningkatan kualitas dan daya saing SDM, peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur dan teknologi, mulai dari desa seluruh kecamatan, pengelolaan sumber daya alam dan kualitas lingkungan serta mitigasi bencana, peningkatan kapasitas UMKM dan Koperasi, pemantapan tata kelola pemerintahan, ketertiban dan keamanan,” jelasnya.
Ditambahkannya, dalam penentuan program kegiatan prioritas harus tetap memperhatikan isu-isu aktual untuk menjadi perhatian bersama. Seperti penanganan pandemi Covid-19, angka kemiskinan yang masih tinggi, daya saing sumber daya manusia dan pembangunan berketahanan iklim.
(Wawan Dentaw)
Komentar