BNews, BOLTIM — Aktivitas perusahaan tambang PT Arafura Surya Alam (ASA) yang sedang beroperasi di dusun V (Lima) Panang, Desa Kotabunan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) kembali menuai sorotan dari warga.
Pasalnya, akses penghubung menuju dusun lima panang tersebut penuh becek. Akibatnya jalan menjadi licin.
Licinnya ruas jalan tersebut diduga akibat dari adanya aktivitas kendaraan perusahan tambang yang beroperasi di wilayah desa itu.
Sejumlah kendaraan yang melintas harus berhati- hati, bahkan sudah ada kecelakaan.
Hal ini sebagaimana pengakuan Suriyati Boderingan warga Desa Bulawan Dua.
Dia bersama saudara sepupunya menjadi korban di lokasi tersebut pada Kamis (23/2/2023) malam sekira pukul 20:15 WITA.
“Saya dan sepupu saya mengalami kecelakaan di jalan yang menjadi lokasi aktivitas kendaraan perusahaan PT ASA, karena jalannya sangat licin dan berbecek,” kata Suriyati kepada Bolmong.news, Kamis (23/2/2023) malam.
Lanjut Suryati, setelah kecelakaan itu mereka dibawa langsung ke Puskesmas dengan menggunakan mobil perusahaan.
“Sekarang sepupu saya bernama Hadija Damongi sedang di rawat di Puskesmas Kotabunan akibat kecelakaan di tempat itu,” sambungnya.
Sayangnya kata Suryati dari pihak perusaan sendiri belum ada pertanggungjawaban atas kecelakaan tersebut.
“Sampai saat ini belum ada dari perusahaan yang datang memberi pertanggung jawaban,” kata dia.
Sementara itu, dikonfirmasi ke PT ASA melalui Eksternal Relation PT ASA Andreas Bolitobi, Kamis (23/2/2023) pukul 21:09 WITA, tidak ada tanggapan.
Di telepon via WhatsApp dengan nomor 08229600 xxxx tidak diangkat walau dalam keadaan aktif. Pun konfirmasi melalui pesan WhatsAp hanya dibaca tadi tidak dibalas hingga saat berita ini ditayangkan.
Reporter: Gazali Potabuga
Komentar