BNews, KOTAMOBAGU – Sebanyak 15 tenaga medis Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu ditugaskan ke Kota Manado.
Para tenaga medis ini akan bertugas membantu memberikan pelayanan kesehatan bagi korban banjir dan tanah longsor yang terjadi pada Jumat (28/1/2023).
“15 orang itu tergabung dalam satu tim, itu sudah temasuk dokter, bidan dan perawat. Mereka berangkat ke Manado bersama Ibu wali kota,” kata Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Dinkes Kotamobagu, Desak Putu Indrawati, Senin (30/1/2023).
Dia menjelaskan, tim tersebut juga akan membuka posko layanan kesehatan di Kelurahan Mahawu Kecamatan Tuminting.
“Tim medis akan melakukan pemeriksaan bagi korban di Kelurahan Mahawu. Spot kita di situ,” katanya.
Dia berharap, ditugaskannya tim medis tersebut bisa membantu memenuhi kebutuhan para korban.
“Saya berharap semoga banjir yang ada di manado bisa cepat surut kemudian dengan bantuan yang kami berikan bisa bermanfaat,” ucapnya.
Sekretaris Dinkes Kotamobagu, Tofan Simbala, menambahkan selain melakuka pemeriksan kesehatan, disiapkan juga sejumlah obat-obatan.
“Obat-obatan itu kita siapkan kepada korban banjir sesuai dengan keluhanya saat diperiksa oleh tim medis,” kata dia.
Tofan mengungkapkan, selain itu masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga telah menyiapkan bantuan.
“Dinkes sendiri menyiapkan bantuan bantuan berupa supermi 20 dos kemudian air mineral 25 dus, selimut perlengkapan mandi, pembalut wanita, dan popok bayi perlengkapan. Semoga bantuan ini bisa membantu meringankan beban para korban bandir di Kota Manado,” katanya.
Reporter: Miranty Manangin
Editor: Wahyudy Paputungan
Komentar