BNews, BOLTIM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Keterampilan Numerasi Guru Matematika tahun 2022.
Kegiatan yang bertemakan Penguatan Keterampilan Numerasi Guru Matematika tersebut dibuka oleh Asisten I, Rahman Hulalata, mewakili Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto, Rabu, 7 Desember 2022, kemarin.
Bimtek ini berlangsung selama dua hari yakni pada Rabu, 7 hingga Kamis, 8 Desember Tahun 2022 bertempat di Ballroom Hotel Sutan Raja Kotamobagu.
BACA JUGA: BREAKING NEWS: 4 Rumah Warga di Kelurahan Gogagoman Terbakar
“Tujuan digelarnya kegiatan ini agar nantinya seorang guru mampu mengaplikasikan konsep bilangan dan keterampilan operasi hitung kepada siswa-siswi yang saat ini lebih tertarik dengan gadget dibanding belajar, apalagi pelajarannya berhubungan dengan berhitung seperti matematika,” kata Hulalata.
Hulalata mengatakan, bahwa tugas guru di era digital seperti sekarang ini lebih berat dibandingkan dengan tugas guru di masa lampau.
“Tugas guru di era digital seperti saat ini menjadi lebih berat, karena diperhadapkan dengan persoalan – persoalan yang terjadi ketika anak didik tengah asik dengan dunia bermainnya, dan melupakan tugas pokoknya sebagai anak didik. Sehingga guru harus mencarikan solusi terbaik untuk mengatasi masalah ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Boltim Yusri Damopolii menambahkan, kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan kapasitas dari para guru.
“Khususnya bagi guru matematika,” kata Yusri.
BACA JUGA: Pemkot Kotamobagu Raih Penghargaan Meritokrasi dari KASN
Lanjutnya, dengan adanya kegiatan ini diharapkan para guru nantinya menguasai materi serta merubah mindset kearah yang lebih baik lagi.
“Berikan yang terbaik bagi para siswa. Saya berharap para guru yang ada untuk meng upgrade segala potensi yang ada. Mari kita manfaatkan platform yang ada, apabila kita paham bersama terkait penguasaan materi itu, pastinya otomatis hasilnya juga akan lebih baik,” kata Yusri.
Berikut enam macam literasi dasar yang harus dikuasai:
- Literasi baca tulis, meliputi kecakapan untuk memahami isi teks yang tersirat.
- Literasi Numerasi, kemampuan dan potensi diri.
- Literasi sains yaitu kemampuan memahami fenomena alam dan sosial.
- literasi finansial, yaitu kecakapan mengaplikasikan pemahaman tentang konsep.
- Literasi kewenangan dan kebudayaan, meliputi kemampuan memahami dan bersikap terhadap budaya indonesia sebagai identitas bangsa.
- Literasi digital, yaitu kemampuan menggunakan media digital secara bertanggungjawab dan beretika untuk mendapatkan informasi dan berkomunikasi.
Reporter: Gazali Potabuga
Komentar