BNews, BOLTIM — Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melakukan langkah cepat dan tepat dengan membetuk Tim Kerja Terpadu (TKT), demi mencegah terjadi fenomena degradasi moral terhadap generasi muda di Boltim.
Sesuai instruksi Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto, dimana Sekretaris Daerah bersama para Asisten membentuk tim kerja, yang terdiri dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kesbangpol, Dinas PPPA, Dinas Pemuda dan Olahraga dan seluruh Camat se Boltim.
Bupati menegaskan, bahwa langkah ini dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten, agar Boltim tidak terjadi degradasi moral.
Ia juga menyebutkan, salah satu contoh, yakni meningkatnya kasus pencabulan dan perkosaan serta kekerasan seksual lainya.
“Itu terjadi diakibatkan oleh faktor teknologi, globalisasi, dan kecepatan akses informasi melalui jaringan seluler. Membentuk moral dan ahlak mulia bagi masyarakat terutama genderasi muda (anak-anak) di Kabupaten Boltim sangatlah penting,” sebut bupati, Senin 22 Agustus 2022.
Lanjut Bupati, langkah strategis untuk mencegah fenomena tersebut, maka tim kerja melakukan sosialisasi terutama di kalangan pelajar baik SD, SMP dan SMA.
Sedangkan untuk masyarakat disosialisasikan oleh Camat dan Sangadi (Kepala desa) di setiap acara kemasyarakat di desa, seperti pesta dan kegiatan lainnya.
Selain itu, bupati juga menginstruksikan kepada sekretaris daerah membuat surat edaran tentang pelarangan tari-tarian yang mengandung unsur sensualitas dan berbau erotisme dan pornografi.
“Ini langkah strategis Pemerintah Kabupaten untuk membentuk moral dan ahlak generasi muda di Boltim,” tutupnya.
Peliput: Gazali Potabuga
Komentar