BOLMONG— Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) memasang imbauan jalur alternatif bagi kendaraan yang akan melintas di Jembatan Desa Kosio – Desa Doloduo, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).
Imbauan itu tertuang dalam surat pemberitahuan peralihan arus lalulintas di Jembatan Kosio batas Kota Kotamobagu – Doloduo Kabupaten Bolmong, dengan nomor : UM. 01.03/BB Sulut/PJN2/PPK2.4/555, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Bina Marga, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Utara.
“Imbauan ini dimaksudkan agar pengendara mengetahui bahwa saat ini di jalur tersebut dalam proses pekerjaan. Terutama untuk kendaraan antar Kota dan Provinsi, ” kata Kepala Dishub Bolmong Sugih Arto Banteng kepada media ini di ruang kerjanya, Senin (7/6/2021).
Ia mengatakan, arus lalulintas untuk sementara akan dialihkan melalui jembatan alternative dengan melewati jalan Desa Moyogang dengan panjang jalur kurang lebih 200 meter.
“Direncanakan mulai 9 Juni 2021 hingga pekerjaan jembatan Kosio selesai,” terangnya.
Adapun beban maksimal kendaraan yang dibolehkan untuk melewati jembatan sementara itu, hanya kendaraan dengan beban maksimal 6 ton.
“Diharapkan pengendara dapat memakluminya, karena jembatan saat ini akan diperbaiki kembali. Ini juga dilakukan agar lalulintas kembali normal,” harapnya.
Diketahui Jembatan Desa Kosio yang menghubungkan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) – Provinsi Gorontalo ambruk dihantam banjir bandang pada 24 Juli 2020 dan menyebabkan arus lalulintas terganggu.
Peliput : Yudi Paputungan
Komentar