KOTAMOBAGU—Kelangkaan pupuk bersubsidi kerap menjadi masalah yang terjadi di setiap tahun. Mengantisipasi hal tersebut, Komisi II DPRD bersama Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Pertanian dan Perikanan dan Dinas Ketahanan Pangan menggelar rapat koordinasi (Rakor), Selasa (16/2/2021).
Rapat yang dipimpin Ketua Komisi II Jusran Deby Mokolanut tersebut, turut dihadiri juga distributor pupuk.
Jusran mengimbau agar petani mengurus kartu tani sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan pupuk bersubsidi.
“Diimbau kepada para petani untuk mengorganisir diri masuk dalam kelompok petani dan segera mengurus kartu tani. Ini dilakukan agar petani mendapatkan harga beli pupuk subsidi,” katanya.
Selain itu, ia berharap, dinas terkait melakukan sosialisasi adanya system baru dalam pengadaan dan pembelian pupuk tersebut kepada para petani.
“Dinas Pertanian dan Perikanan harus mensosialisasikan hal ini kepada para petani,” ujarnya. (Erwin Makalunsenge)
Komentar