KOTAMOBAGU–Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kotamobagu formasi tahun 2019, selesai dilaksanakan.
Pelaksanaan SKB tersebut dilaksanakan di kantor Regional XI BKN Manado, yang dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Ir. Sande Dodo, MT dan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Sarida Mokoginta, SH. Ujian SKB berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 11 sampai 12 September 2020 dan mengikuti protokol kesehatan.
Kepala BKPP melalui Kasubid Pengadaan dan Pemberhentian, Alfi Syahrin Rustam, mengatakan, jumlah peserta yang mengikuti SKB sebanyak 362 orang.
“312 peserta mengikuti SKB di BKN Manado. 50 peserta ikut SKB diluar BKN Manado. Ada yang dari Jakarta, Jogjakarta, Aceh, Palembang, Kendari, Makasar, Palu dan Gorontalo. Totalnya 362 peserta,” ungkapnya kepada Bolmong.News, Minggu 13/9/2020), via seluler.
Lanjutnya, jumlah formasi yang akan diterima pada rekrutmen CPNS Kotamobagu tahun 2019 sebanyak 145. “Sebenarnya 148. Akan tetapi terdapat tiga formasi tidak ada pendaftarnya. Yaitu, Pengawas Pemanfaatan Tanah, Epidemiologi Kesehatan dan Perekam Medis,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk pengumuman hasil seleksi CPNS, masih menunggu rekonsiliasi data dari BKN. Dimana rekonsiliasi dilakukan untuk menyamakan data-data yang sudah masuk dalam database BKN dan akan dicocokkan dengan data manual, sebelum hasil ujian dipublikasikan kepada publik secara serentak.
“Hasil seleksi diumumkan secara resmi oleh BKN, setelah rekonsiliasi data. Kemungkinan dalam waktu dekat ini. Setelah itu, kami juga akan langsung melakukan pengusulan NIP, diupayakan pada tahun ini,” katanya.
Data dirangkum, berdasarkan surat BKN Nomor: K 26-30/V 116 -4/99 tanggal 27 Juli 2020, perihal jadwal pelaksanaan seleksi penerimaan CPNS formasi tahun 2019 dan surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, nomor: B/611/M. SM. 01.00/2020 tanggal 16 Juli 2020, perihal rencana pelaksanaan SKB seleksi CPNS formasi tahun 2019, jadwal pengumuman hasil seleksi dilaksanakan tanggal 30 Oktober 2020 mendatang. (Erwin Makalunsenge)
Komentar