BOLMONGNEWS.COM, Boltim–Mulai bulan depan warga penerima program beras sejahtera (Rastra) mendapatkan kartu elektronik.
Kartu elektronik tersebut sudah berisi saldo senilai Rp110 ribu yang nantinya digunakan untuk menerima bantuan.
Dinas Sosial (Dinso) Boltim mencatat sebanyak 3.942 kepala penerima manfaat (KPM) akan mendapatkan kartu tersebut.
“Setiap KPM akan diberikan kartu elektronik sebagai penganti uang, untuk belanja rastra di e-warung, yang sudah siapkan oleh Pemerintah,” ujar Kepala Bidang Fakir Miskin, Ni’ma Mokoagow, Rabu(21/8/2019).
Ia menjelaskan, pembagian beras langsung ke (KPM) dinilai belum maksimal, maka pemerintah merubahnya dalam bentuk bantuan pangan non tunai (BPNT).
“Tahun depan nominal yang bakal diterima KPM berubah dari Rp110 naik Rp150 ribu rupiah,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinsos Rudi Malah mengatakan, adanya perubahan penyaluran ini, bisa mempermudah penerima.
“Kami setuju dengan sistem ini, artinya tidak ada keluhan lagi. Karena penerima langsung datang ke e-warung yang sudah ditunjuk,” ujar Rudi Malah.
Lanjut dia, masyarakat dapat berbelanja bukan hanya beras, tetapi disesuaikan dengan kebutuhan seperti telur atau bahan pokok lainya.
Selain itu, penyaluran bantuan sosial non tunai dapat membiasakan masyarakat untuk menabung.
“Karena pencairan dana bantuan mereka atur sendiri sesuai kebutuhan,” katanya.
Ia menambahkan, tugas dari Dinsos tinggal mengawasi e-warung yang bakal ditunjukan. (Randy)
Komentar