Realisasi PAD, Pemkot Kotamobagu Peringkat 3 se Indonesia

KOTAMOBAGU – Kota Kotamobagu kembali meraih penganugerahan atas realisasi anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), pada rapat koordinasi nasional keuangan daerah Tahun 2022, oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Dalam rangka penguatan koordinasi dibidang pengelolaan keuangan daerah, Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah menyelenggarakan rapat koordinasi nasional keuangan daerah dengan tema “Percepatan Realisasi APBD dan Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri”, dan menganugerahkan kepada daerah atas realisasi APBD Tahun 2021.

Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Bidakara Jakarta, Kamis 2 Juni 2022. Dimana Kota Kotamobagu masuk peringkat ke 3 dari 5 Kota se-Indonesia, sebagai kota dengan realisasi belanja Daerah tertinggi.

Wali Kota Kotamobagu, Tatong Bara usai menerima secara langsung penganugerahan tersebut, mengatakan, penghargaan yang diterima Pemkot Kotamobagu, merupakan hasil dari ketaatan dan kepatuhan pemerintah daerah, dalam melaksanakan pengelolaan keuangan yang sesuai dengan amanat peraturan perundangan.

“Serta dukungan instansi vertikal di daerah dan komitmen seluruh unsur Pemkot Kotamobagu,” kata Wali Kota.

Wali Kota mengatakan, perencanaan dan penganggaran yang sesuai kebutuhan, serta mengacu pada RPJMD menjadi kunci penting pada kesesuaian dan ketepatan pelaksanaan anggaran serta berdampak positif pada serapan.

“Pengelolaan keuangan di Kota Kotamobagu yang lebih baik mulai dari perencanaan sampai dengan pelaporan. Perencanaan penganggaran yang sesuai dengan kebutuhan dan mengacu pada rencana pembangunan jangka menengah daerah merupakan kunci penting. Sehingga dalam rangka kesesuaian dan ketepatan pelaksanaan anggaran yang berdampak positif terhadap serapan dan realisasi anggaran tahun anggaran 2021,” ujar wali kota. (Erwin Makalunsenge)

Diketahui 5 kota yang berhasil masuk dalam realisasi belanja daerah tertinggi tahun anggaran 2021 yaitu:

  1. Tasikmalaya
  2. Sukabumi
  3. Kotamobagu
  4. Banjar
  5. Blitar.

 

 

Komentar