Buka Bimtek Pengadaan Barjas, Bupati: Harus Transparan dan Sesuai Target

BOLSEL— Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Hi Iskandar Kamaru, membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengadaan Barang dan jasa (Barjas) di Hotel SwissBell Manado, Senin (06/11). Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Bimtek yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat  dan Desa (PMD) ini di ikuti oleh Kepala Desa (Sangadi), Sekretaris Desa (Sekdes), Kepala Urusan (Kaur) TPK Desa, dan Ketua Badan Permusyarawatan Desa (BPD).

Dalam sambutannya Bupati Bupati mengatakan, tujuan diselenggarakannya bimtek agar peserta bisa tau dan memahami regulasi pengadaan Barjas di Desa dimasa Pandemi.

“Dana Desa ini harus efisien, ekonomis dan transparan sehingga kegiatan ini wajib diikuti, karena mengunakan anggaran Negara melalui APBDes,” ujar Kamaru.

Pelatihan ini, terangnya, sangat penting dalam pengelolan barjas di desa dengan mengoptimalkan perangkat desa dengan cepat dan tepat.

“LKPP pun telah beberapa kali membuat regulasi terkait hal ini, yang terbaru adalah Peraturan Lembaga Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan Tata Cara Pengadaan Barjas di desa,” ujarnya.

Bupati berharap, setelah mengikuti Bimtek, kepala desa bisa menerapkan langsung di desa dan mampu secara mandiri untuk mengelola pengadaan barjas tepat waktu.

“Hal ini sebagai bentuk upaya Pemkab Bolsel melalui Dinas PMD mengatasi keterlambatan pencairan dana desa, karena keterlambatan dalam pelaporan keuangan,” ucapnya.

“Untuk semua peserta bimtek ikutilah acara ini dengan serius dan penuh kesungguhan, sehingga ketika pulang di desa masing-masing langsung terapkan apa yang didapatkan di Bimtek kali ini. Terutama, pada materi terkait pedoman tata cara pengadaan barang dan jasa, serta regulasi yang mengaturnya. Saya harap para peserta dapat memahami itu,” harapnya.

Kepala Dinas PMD Bolsel, Ekafrie Van Gobel menyampaikan, Bimtek tersebut akan dilaksanakan dalam dua gelombang.

“Bolsel sendiri ada 81 Desa, jadi bimtek ini kita laksanakan 2 Gelombang dimulai hari ini 6 Desember sampai dengan 9 Desember kedepan,” ujarnya.

Ia mengatakan, Bimtek tersebut untuk meningkatkan kapasitas, pengetahuan dan kemampuan aparat desa dalam hal pengelolaan Dana Desa terutama pada pengadaan Barjas.

“Sehingga akan meminimalisir kejanggalan, kesalahan saat melaksanakan program pengadaan barang dan jasa di desa,” pungkasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Asisten I dan III, sejumlah Pimpinan OPD dan para Camat.

(Wawan Dentaw /Adevertorial)

Komentar